Songkolo – Ketan Dengan Taburan Serundeng yang Nikmat Khas Makassar

Songkolo merupakan jajanan khas dari Makassar yang berbahan dasar beras ketan yang dimasak dengan santan dan kemudian dikukus hingga matang. Biasanya disajikan dengan taburan kelapa parut atau serundeng, sambal, ikan teri goreng dan telur asin. Songkolo atau biasa juga disebut dengan songkolo bagadang karena makanan ini biasa juga dijadikan untuk santapan tengah malam, teman nongkrong dan bergadang.

Jika berkunjung ke Makassar, ada banyak kedai yang menawarkan hidangan songkolo bagadang, biasanya kedai-kedai ini mulai buka pada petang hari dan sebagian buka hingga dini hari. Songkolo bagadang ini biasanya dijual dengan dibungkus daun pisang.

Buat yang ingin bergadang menikmati pergantian tahun songkolo bisa jadi pilihan. Membuatnya tidaklah sulit dan bahan-bahannya juga sangat mudah didapatkan. Jika tidak ingin bergadang, makanan ini bisa juga dijadikan sebagai hidangan untuk sarapan.

Ketan hitam vs ketan putih

Beras ketan hitam maupun beras ketan putih dapat digunakan untuk membuat songkolo bagadang. Walaupun beras ketan putih lebih umum digunakan, tapi sebagian orang lebih menyukai menggunakan beras ketan hitam karena rasanya yang cenderung lebih gurih dan teksturnya lebih pulen dari beras ketan biasa.

Walaupun rasanya lebih gurih tapi tekstur beras ketan hitam lebih keras daripada beras ketan putih. Jika ingin menggunakan beras ketan hitam sebaiknya tetap dicampur dengan beras ketan putih agar teksturnya lebih menyatu.

Rasa ketan yang gurih ditambah dengan kelapa parut berbumbu, sambal terasi dan ikan teri yang digoreng hingga garing pastinya membuat semua orang ketagihan. Makanya jika berkunjung ke Makassar menu satu ini wajib dicoba. Buat kamu yang penasaran dengan hidangan khas Makassar ini bisa mencoba membuatnya sendiri dirumah.

Tulisan ini saya buat untuk disertakan dalam IDFB Blog Challenge.

Resep Songkolo Bagadang

Bahan

• 250 gr beras ketan putih
• 500 ml santan
• 2 lembar daun pandan
• garam secukupnya

Serundeng

• 5 siung bawang merah
• 2 siung bawang putih
• 3-5 cabe keriting
• 1 batang sereh
• 1 ruas jari jahe
• 3 kemiri
• 1 sdm ketumbar
• 2 sdm minyak kelapa
• 3 lembar daun jeruk
• 2 lembar daun salam
• 500 gr kelapa parut
• 150 gr gula merah
• garam secukupnya

Sambal

• 3 siung bawang merah
• 2 siung bawang putih
• 3 buah cabe rawit merah
• 5 buah cabe keriting
• ikan teri goreng
• gula merah
• air asam jawa
• garam

Cara membuat

Songkolo

1. Cuci beras ketan hingga bersih. Rendam selama kurang-lebih 1 jam, tiriskan.
2. Rebus santan dan daun pandan dalam wajan menggunakan api sedang. Masukkan beras ketan dan garam, aduk terus hingga air menyusut.
3. Kukus ketan hingga matang, selama sekitar 10-15 menit. Matikan api dan sajikan songkolo hangat-hangat bersama serundeng, sambal dan ikan teri.

Serundeng

1. Haluskan bawang merah, bawang putih, cabe keriting, sereh, jahe, kemiri, dan ketumbar.
2. Tumis bumbu halus bersama daun jeruk, dan daun salam hingga wangi. Masukkan kelapa parut, gula merah, dan garam. Masak dengan api kecil sambil terus diaduk-aduk hingga serundeng setengah kering. Cicipi dan koreksi rasa.

Sambal goreng teri

1. Goreng ikan teri hingga kering, tiriskan.
2. Tumis bawang merah dan bawang putih hingga wangi. Masukkan cabe, daun jeruk dan daun salam. Tambahkan air asam jawa, gula merah, garam dan sedikit air. Masak sampai mendidih.
3. Masukkan ikan teri yang sudah digoreng, aduk cepat dan masak hingga terkaramelisasi.